Share

56. Perhatian Arkan

Sesaat Naura terdiam saat melihat Adelia berdiri di depannya. Matanya terus menatap Naura seolah mengejeknya.

"Ngapain kamu di sini?" tanyanya dengan nada ketus.

Naura menghela napasnya dengan kasar, sebenarnya ia tak mau meladeni ucapan Adelia tapi jika di biarkan wanita itu pasti akan berulah dan semakin membuat Naura malu di hadapan mertuanya.

"Mau belajar masak," jawab Naura seolah membalas apa yang di lakukan oleh kakaknya itu.

Adelia berdecak kemudian mendekati Naura. Ia meneliti penampilan adiknya dari ujung kaki hingga ujung rambut. Ada rasa iri di hati Adelia saat melihat adiknya mengenakan pakaian serta sepatu bermerek.

"Naura, Sayang," panggil Sinta sembari melambaikan tangannya.

Naura pun menoleh sembari membalas lambaian tangan mertuanya itu. "Iya, Mah."

Seketika Naura memalingkan wajahnya dari Sinta lalu menoleh ke arah Adelia seolah menunjukkan padanya kalau dia juga memiliki ibu yang menyayanginya dengan tulus.

"Ck ... dasar enggak tau diri," cibir Adelia. Kemba
Skuka_V

So sweet banget Arkan. Kira-kira Naura luluh enggak ya. Penasaran kelanjutannya yuk baca bab selanjutnya.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status