Share

133. Alasan Yang Sesungguhnya

Kian hanya tersenyum. “Tunggu sebentar. Aku mau menandatangi beberapa dokumen, setelah itu kita berangkat.”

“Oke.”

Kian langsung bergegas kembali ke kursinya dan menekuni beberapa dokumen sambil melihat layar laptop sesekali. Laureta duduk di sofa sambil menghirup aroma kopi yang kuat. Ia menoleh ke arah mesin kopi yang ada di sana.

“Kamu suka membuat kopi sendiri?” tanya Laureta.

“Ya. Clara yang membuatkan kopi untukku.”

Laureta menghampiri mesin kopi itu dan melihat sebuah toples kaca yang berisi bungkus kopi warna hitam dengan logo dan merk kopi yang tertera di sana. Ia melihat tulisannya. “Kopi Aceh Gayo. Waw!”

Ia membuka toples itu dan menghirup aromanya yang wangi sekali. Ditaruhnya kembali toples itu di meja.

“Aku tidak tahu kalau kamu suka minum kopi Aceh,” ujar Laureta.

“Ah ya,” jawab Kian sambil lalu.

“Jadi, Clara yang selalu membuatkan kopi untukmu? Ah, aku iri sekali. Seharusnya aku yang membuatkan kopi untukmu.”

Kian sudah mematikan laptopnya dan menutupnya. Lalu ia mengh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status