Share

Bab 69 Pengontrak tampan

Bab 69 Pengontrak tampan

Selama hampir 4 minggu, tiap weekend Bening jarang di rumah. Dia sering bolak – balik ke Jakarta untuk mengajar kelas ekslusive, Ibu – Ibu pejabat. Kadang dia mengajak Evan bersama Mama dan papanya, supaya tidak terlalu merasa bersalah.

Weekend ini Bening berada di rumah, dan terkejut saat melihat dua paviliun telah jadi. Posisinya berada di halaman depan, letaknya di bagian timur dan barat rumah.

Paviliun itu bentuknya mengadaptasi rumah Betawi dengan teras manis. Dihiasi kursi kayu dan aneka bunga milik Mamanya.

“Paviliunnya bagus,” puji Bening tulus, saat mereka sarapan pagi.

Iswati senang dengan pujian Bening. “Ya harus bagus dong. Biar penyewanya senang dan setara dengan harga sewanya.” Iswati menyuapkan sesendok cereal ke mulut Evan. “Besok, Mama dan Papa akan ke Surabaya selama 3 hari,” kata Iswati. “Rencananya Mama mau mengajak Evan dan Mba Atun. Apa kamu gak apa – apa sendirian di rumah?” “

“Gak apa – apa sih, Bening bisa meminta Elang dan Andini untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status