Share

Bab 111 Bersalah

Bab 111

Rahma terlelap di sofa dengan sehela selimut menutup tubuhnya. Ia menonton berita di TV sampai-sampai layar TV yang justru menontonnya tertidur di sofa.

Pagi-pagi sebelum Subuh, Rahma terbangun. Ia menggeliat dan terkejut saat tubuhnya oleng hingga membentur karpet di ruang tamu.

"Astaghfirullah, kenapa aku bisa tertidur di sini."

Gegas Rahma menuju kamar mandi untuk mengambil wudhu. Ia tidak mau melewatkan waktu sepertiga malamnya untuk melangitkan doa. Waktu sepertiga malam merupakan salah satu waktu yang mustajab untuk doa diijabahi. Sebab itu, Rahma memanfaatkan waktu terbaik itu.

Pagi hari sarapan sudah tersedia. Ia membuat dua omelet telur dengan daun bawang dan tomat cincang. Sedikit taburan lada membuat aromanya menusuk hidung hingga perutnya meronta-ronta.

Tak lama kemudian bel apartemen berbunyi, ternyata Sherly baru saja tiba. Wajah lelahnya jelas terlihat di bagiaj kantung mata yang sedikit menggelap.

"Aku mengantuk sekali. Aku ingin tidur seharian," racaunya
D Lista

Tinggalkan jejak love dan komen dong. makasih sudah baca sampai sini.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Mimi Pakpahan
mana kelanjutannya
goodnovel comment avatar
D Lista
tunggu next part yuk...
goodnovel comment avatar
Mimi Pakpahan
itu tangan si Shaka ya lanjut deru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status