Share

Bab 88. Mana yang Harus Kupercaya

Entah kenapa tiba-tiba aku merasa ada yang tidak beres. Perasaanku mendadak tidak enak.

Aku putuskan untuk kembali ke kantor. Baru saja aku tiba di kantor, aku sudah dihadapkan dengan dua orang yang sejak kemarin membuatku pusing. Ya, siapa lagi kalau bukan Raffi dan Siena.

Mereka berjalan bersisian, dengan tangan Siena mengamit erat lengan Raffi. Aku yang masih berada di dalam mobil langsung berinisiatif untuk lewat pintu lain agar tak berpapasan dengan mereka. Entahlah malas saja rasanya bertemu mereka. Apalagi gayanya Siena yang sok posesif begitu membuatku mual.

Aku bergegas turun dari mobil dan berjalan ke samping kantor.

"Putri!" Mendadak langkahku terhenti mendengar seseorang memanggilku. Raffi.

Aku berdecak kesal. Kenapa dia harus lihat aku lewat sih.

"Tunggu Put!" Raffi berjalan cepat menghampiriku yang masih enggan membalikkan badan.

"Katanya mau ketemu temen? Kok cepet?"

Dengan berat hati aku memutar tubuhku menghadapnya.

"Nggak jadi. Jadi aku balik lagi ke kantor." Aku m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Anna
Emang dari sononya oon… .........
goodnovel comment avatar
Harnadi Harnadi
Kok putri dibuat oon sich fhor, udh jelas2kan dulu diculik dan mau dibunuh, knp skrang mlh binggung mo percaya siapa......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status