Share

JSO 11

JSO 11

Ratih merasakan mendengar suara orang bercakap-cakap. Ada yang menggenggam tangannya dan nyeri di kepala sudah sedikit berkurang. Ratih membuka mata. Ia sudah berada di rumah, terbaring di kursi panjang di depan televisi. Rea erat menautkan jemarinya sambil terisak.

“Buk, Ibuk sudah sadar?“ Panggilan Rea membuat Ratih mengangguk.

“Kamu sudah sadar Ratih?“ tanya Radit yang berdiri di sana bersama beberapa warga.

Ratih duduk sambil mengurut keningnya. “Iya, aku sudah baik.“

“Warga menemukanmu pingsan di samping gapura. Mereka membawamu pulang, lalu menghubungiku.“

“Mbak Ratih, kalau masih panas kita antar ke rumah sakit saja Pak RT," ucap Pak Joni, pemilik warung di ujung gang. Kabarnya, beliau yang pertama kali menemukan Ratih pingsan di jalan.

“Nggak perlu, aku sudah baik, kok. Nanti minum obat lagi juga sembuh. Terima kasih semuanya. Maaf sudah merepotkan Bapak Ibu semua.“

Mendengar pernyataan dari Ratih beberapa orang pamit meninggalkan rumah Ratih, hanya tertinggal Bu T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status