Share

JSO 33

Damar merangkul Kinar, lalu tersenyum manis ke arah Aldo. Remaja yang sangat berani menurut Damar.

“Om tidak melarang dan tidak membatasi Kinar berteman dengan siapa pun, tetapi kalau sudah menyangkut perasaan, itu terserah Kinar mau bagaimana. Siapa namanu, Nak?“ tanya Damar.

“Saya Aldo, Om. Saya menyukai Kinar sejak Kinar masuk di sekolah ini. Tapi Kinar tidak pernah respon terhadap saya,“ sahut Aldo.

“Kinar, apa kamu menyukai Aldo?“

“Aku nggak benci Kak Aldo, Ayah. Hanya saja, aku nggak mau pacaran dulu. Takut mengganggu sekolah. Aku pengen sekolah tinggi dan menjadi orang sukses dulu, biar bisa bahagiain Ibuk.“

“Nah, sekarang Aldo sudah denger sendiri jawaban dari Kinar, 'kan? Terus maunya Aldo bagaimana?“

“Saya tetap mau berteman dengan Kinar, Om. Kalau sesekali main ke rumah Kinar boleh nggak, Om?“

“Silakan! Kamu boleh main ke rumah. Kalian bisa berteman dulu sampai kalian dewasa nanti. Siapa tahu kalian memang jodoh!“

“Ayaaah!“ rengek Kinar sambil mencubit lengan Damar. Seme
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status