Share

BAB 57. Damian Williams.

Sesil tampak berpikir saat Clay menyesap kopi panas di cangkir keramiknya. Ia lantas mendongak dan menatap ragu pada Clay, tapi hatinya seperti terdorong untuk turut berpartisipasi dengan rencana kotornya Clay.

“Baiklah! Aku ingin mendengar apa rencanamu?” Sesil lalu berbalik dan duduk menghadap pada Clay, ia juga menatap tajam wajah sepupunya itu.

Clay pun menyeringai dan menyampaikan rencana kotornya pada Sesil secara garis besarnya saja. Sesil tampak terdiam dan menimbang, resiko yang akan terjadi jika Yudha mengetahui anak bungsunya justru melakukan rencana kotor untuk merebut suami orang lain.

“Lalu, bagaimana kalau tidak berhasil?” tanya Sesil tidak ingin menyianyiakan waktunya.

“Aku masih memiliki seseorang yang akan membuat mereka berpisah. Aku yakin, kalau kartu terakhir aku keluarkan semuanya pasti akan selesai,” ucap Clay menatap yakin pada Sesil.

“Kalau begitu, rencana ini jangan sampai ada yang tau. Cukup kita berdua saja,” ucap Sesil sambil mengulurkan tangan kanannya da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status