Share

TEMAN RAY YANG MEMANCING EMOSI

Anna merasakan cekauan tangan Ray di pinggangnya terasa sakit. Suaminya itu tidak peduli, kalau apa yang dilakukannya justru menyakiti Anna. “Ray! Kau menyakitiku!”

Ray hanya mengangkat alis saja, tetapi ia merenggangkan pegangannya di pinggang Anna.

Anna menarik napas dengan berat, ia tidak tahu lagi apa yang harus dilakukannya dengan Ray. Suaminya yang irit bicara dan lebih suka melakukan sesuatu. Namun, ia tidak akan menyerah untuk melakukan hal yang dirasanya bisa membuat Ray berubah.

Keduanya hanya berdiri diam, sambil memandangi ketika pada akhirnya kapal berlabuh. Dan Kapten menyelesaikan urusan administrasi barulah Anna dan Ray turun dari atas kapal pesiar tersebut.

Begitu menginjakkan kaki di pelabuhan sudah ada mobil yang menjemput mereka. Dan hal itu membuat Anna menjadi semakin penasaran dengan tujuan mereka. “Ray, maukah kau berbaik hati dengan mengatakan kepadaku tujuan kita?” Tanya Anna dengan suara gugup.

Ray mendorong Anna pelan masuk mobil, kemudian disusul oleh diri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status