Share

BAB 76: Rujuk

Di kamar sebuah resort, Afnan memeluk Keyra, diusapnya perut yang semakin terlihat membuncit.

“Kenapa kamu tidak bilang jika kamu mengalami preeklamsia, dan itu membahayakan nyawamu sendiri, Key?” Afnan menatap nanar, wajah yang ada dihadapannya.

“Jangan khawatir, aku hanya ingin bayiku selamat, jika aku meninggal, toh ada Lathisa yang akan mengurus anak kita ‘kan?”

Afnan menaruh jari telunjuk di bibir Keyra. ”Jangan berucap seperti itu Key, kamu dan bayi kita akan selamat. Aku akan bersujud tiap sepertiga malam, untuk mendoakan kalian berdua,” balas Afnan.

Afnan mendaratkan kecupan di kening keyra, lalu turun di bibir mungil merah muda dan keduanya tenggelam dalam dalam tautan bibir yang hangat, merengkuh manisnya cinta dalam lautan asmara.

Deburan ombak malam, menjadi saksi sebuah cinta yang tak pernah pudar, meskipun, di terjang ombak berkali-kali, tapi cinta bagai batu karang yang kokoh tetap berdiri dengan ponggahnya, menantang deburan ombak.

Sementara di sebuah kamar lain, tepa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Park Yahya
jadi ikutan nangis.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status