Share

BAB 22 : Usaha Kalya

“Mbak Citra!!”

Kalya berteriak dari pintu lobby. Ia langsung berjalan cepat ke arah depan lift. Dimana disana sudah ada Citra dan Lina.

Mendengar Kalya berteriak seperti itu Lina dan Citra langsung menoleh ke arah asal suara.

Kalya sudah ada dihadapan mereka. Kalya ngos-ngosan sekali-kali mengusap-usap kakinya yang terasa perih tergesek sepatu. Meskipun dari pintu lobby ke lift terbilang dekat, tapi cukup menyiksa bagi Kalya yang menggunakan sepatu high heels.

Menurut Lina, Kalya selalu rempong setiap hari nya. Dia selalu bawa hands bag dan juga lunch bag yang cukup besar. Belum lagi akhir-akhir ini masuk musim penghujan. Kalya selalu membawa payung dan long coat yang tersampir dilengannya.

Betapa penuhnya tangan Kalya dengan bawaan-bawaan itu.

Ting

Baru saja Kalya membuka mulutnya untuk memulai percakapan, pintu lift sudah terbuka.

Citra, Lina dan Kalya masuk ke dalam lift. Kebetulan sekali di dalam lift tersebut hanya ada mereka bertiga

Saat sudah di dalam lift dan pintunya tertutup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status