Share

Guna-guna

Pagi harinya, berjalan seperti biasa, Ucok masih tidur, mungkin dia tidur setelah salat subuh. Jadwal kami hari ini adalah menyurvei orang yang akan menerima bantuan sapi dari pemerintah. Bantuan ini adalah murni untuk mengangkat tarap hidup petani, bukan sistem pinjaman, bukan sistem anak angkat. Murni bantuan dari pemerintah. Aku sangat bersyukur kabupaten kami terpilih jadi yang menerima program bantuan ini.

Saat kami mau berangkat, Ucok minta ikut, jadilah kami sekeluarga yang pergi tujuan kami kali ini adalah salah satu desa terpencil di ujung selatan kabupaten ini. Untuk sampai ke desa ini harus melewati jalan tanah yang belum diaspal.

Kami disambut seorang pria, di depan rumahnya yang sangat besar bagaikan istana ada bendera partai.

"Saya tokoh masyarakat desa ini, Bu, ini daftar nama yang dapatkan bantuan," kata pria tersebut.

"Mana kepala desa ini, Pak?" tanyaku kemudian.

"Saya, Bu,"

"Lo, kenapa ada bendera partai di depan rumahnya," kataku lagi.

"Saya kepala desa, sekal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Rosi Mauliana
yg bikin aku penasaran itu Butet pilih ustad Rizal atau Sandy?
goodnovel comment avatar
Ansyahri Romadhon
Realita sebenar nya kebanyakan si laki-laki yang sulit untuk melupakan wanita, ini kebalikan nya,, mungkin si karen perlu dirukiyah,,
goodnovel comment avatar
Ansyahri Romadhon
Si ucok harus menyelesaikan masalah si karen ini,, si ucok harus belajar sama si butet, kalau perlu ajak si butet sebagai juru bicara, supaya bisa menyadar kan si karen..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status