Share

57. Genggam

Setelah mengamankan sepeda motor milik Evan ke sebuah toko terdekat, pemilik mobil yang juga terluka di bagian kepala, segera membawa Evan dan pak Dimas ke rumah sakit terdekat agar segera mendapatkan pertolongan.

Evan kembali tersadar saat hidungnya mencium aroma pekat obat obatan. Matanya mengerjap beberapa kali, untuk menormalkan kembali penglihatannya dengan pencahayaan ruangan.

"Pak ....!" panggil seorang perempuan yang berdiri di dekat kakinya. Ternyata selain orang yang bertanya tadi, ada dua orang lainnya yang juga berada di sisinya dengan arah berlawanan.

"Pak ...!" panggil perempuan yang sama untuk yang kedua kalinya.

"Ya." jawab Evan terdengar serak. Matanya terpejam, pening di kepalanya mulai terasa.

"Namanya siapa?"

"Evan, King Evan Aizaer."

"Umur?"

"Dua puluh enam tahun."

"Alamat rumahnya?"

Evan kembali mengatakan alamat rumahnya dengan jelas walau tanpa membuka mata.

"Gimana, Dok!" Evan mendengar seseorang yang lain bertanya.

"Aman, benturan di kepalanya tidak membua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status