Share

Bab 31. Dalam Pengawasan Elvan

Melihat Diva untuk sesaat, para rekan kerja baru Diva itu saling menatap satu sama lain dalam diam. Kemudian, mereka kembali menatap Diva.

“Kamu? Tunangan Pak Elvan?”

Diva menganggukkan kepala.

Kedua rekan wanitanya ini terdiam dan saling pandang, lalu detik berikutnya mereka berdua tertawa lepas.

“Ha ha ha ha ha!”

Tawa Winda dan Reni begitu renyah, bahkan Farel tidak tahan terkekeh geli.

“Ada-ada aja kamu, Div. Kalau kamu tunangannya Pak Elvan, maka aku akan jadi istrinya Pak Elvan.” Reni berkata disela tawanya, menanggapi omongan Diva sebagai candaan.

Diva hanya tersenyum, tidak menanggapi ucapan Reni sama sekali. Lagi pula, dia sudah tahu tidak akan ada yang percaya. Kalau begini, Diva tahu dirinya bisa bergerak dengan leluasa di kantor tanpa perlu takut ketahuan menjadi tunangan pura-pura Elvan.

Tiba-tiba handphone Winda yang berada di atas meja berbunyi, wanita itu memasang wajah kecut melihat nama di layar, tapi dia segera menerima panggilannya.

“Oh, iya baik-baik. Tapi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Wati Puji
hadeh mau baca aja ribet
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status