Share

Permainan Kita Cukup Liar

Akbar membenamkan wajahnya pada tulang selangka Sussana dan mulai meninggalkan jejak cinta di sana, membuat si pemilik tubuh melenguh dan mengerjapkan matanya.

“M-Mas Akbar,” panggil Sussana.

“Hmm. Kita ulangi lagi. Seperti saat pertama kali.”

Sussana yang belum sepenuhnya sadar hanya diam saat Akbar mulai menyentuh dan mencium area sensitif Sussana. Bibir Akbar yang terasa dingin dan basah menyapu ceruk leher Sussana. Desahan keluar dari bibir yang kemudian dilumat oleh Akbar. Sussana meletakan tangannya pada bahu Akbar sambil menikmati pagutan panas yang dipimpin Akbar.

Cukup lama tidak saling menyentuh membuat keduanya meluapkan rasa rindu dengan menikmati cumbuan sebagai pembuka kegiatan. Akbar melepaskan pagutannya, Sussana yang terengah meraup oksigen sebanyak mungkin untuk memompa paru-parunya. “Kamu harus dihukum, sayang.”

“Loh, aku salah apa?” tanya Sussana dengan kedua tangan menahan dada Akbar yang semakin akan menempel pada tubuhnya. Akbar menyentuh surai Sussana, menghapu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Merny Maylen
Susanna terlalu CPT memaafkan Akbar, Nola jg gak di hukum
goodnovel comment avatar
Hendry Hendryhen
kok Akbar TDK memberikan hukuman yang setimpal untuk Nola.. bukannya Akbar SDH tau kalau Nola lah yg menyebabkan anak mereka meninggal
goodnovel comment avatar
Martalena Ketaren
sik asyik... asyikkk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status