Share

Bab 105 Menjalankan Kewajiban Sebagai Suami

Rizal benar-benar dunianya runtuh saat ini. Mengetahui kalau sebenarnya perusahaan Dara masih jaya dan belum pernah bangkrut membuatnya lemas dan tak berdaya.

"Aku sudah paham," jawab Rizal lemas.

"Kalau begitu, berdirilah," ucap Bima sinis.

"Brengsek," balas Rizal sambil memegangi pipi yang terkena pukulan.

Bima menatap Rizal sinis, untuk apa pria itu berada di sini sekarang. Apa dia ingin menghancurkan hari indah anaknya? Tentu saja Bima tak akan membiarkan hal itu terjadi.

"Aku sudah memperingatkanmu, jangan dekati istriku. Kenapa kamu masih menemuinya tadi siang?" tanya Bima penuh tekanan.

"A-ku," jawab Rizal terbata.

Kembali lagi Rizal terngiang ucapan Tuan dan Nyonya Subroto barusan. Dia sangat terpukul sampai tak bisa menjawab dengan detail pertanyaan yang Bima lontarkan padanya.

"Bicara saja tidak becus. Kamu memang tidak pantas menjadi lawanku," ledek Bima lalu pergi meninggalkan Rizal yang masih terpukul atas kenyataan yang diterimanya.

"Brengsek, aku akan membalasmu," gumam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status