Share

Bab 97 Aku Mohon Restui

Pak Subroto terasa sesak dadanya ketika Bima melontarkan kalimat itu, dia tidak menyangka akan datang hari dimana putrinya akan ada yang meminang.

“Kakek, boleh ya, Ibu, menikah dengan ayah,” pinta Brian dengan raut wajah memohon.

“Ibu?” tanya Pak Subroto lebih kaget.

“Iya, Tante Dara ‘kan ibuku,” jawab Brian.

Jantung Pak Subroto semakin berdetak cepat karena Brian memanggil Dara dengan sebutan Ibu. Putrinya belum menikah tapi sudah akan mendapatkan suami dan seorang anak. Ini mah paket komplit pakai telor namanya.

“Da-ra,” ucap Pak Subroto terbata.

“Iya ayah,” jawab Dara.

“Kemarilah,” pinta Pak Subroto.

Pak Subroto menatap putrinya lekat-lekat, putri kesayangannya yang sekarang sudah tumbuh dewasa. Takutnya di jaman seperti ini melarang anak menikah dengan pilihannya akan membahayakan. Tahu sendirilah jaman sekarang orang nekat melakukan apa saja kalau sudah sakit hati.

“Apa kamu menjalin hubungan dengan anak tengil ini?” tanya Pak Subroto.

“Kami baru masa pendekatan, tapi a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status