Share

Saya Akan Bertanggung jawab

Valeria seketika terperangah mendengar ucapan Revan. Matanya membelalak dengan sempurna, bagaimana bisa Revan mengatakan hal semudah itu di hadapan keluarganya? Revan Mahendra benar-benar sudah gila. Ia melakukan cara apapun untuk menahannya di sisi pria itu.

"Apa? Valeria sedang mengandung?"

"Ya, dia sedang mengandung putera saya. Kami baru mengetahuinya beberapa hari ini."

Urat wajah Herman seketika menegang mendengar ucapan Revan, ia mendekat ke arah Revan lalu menarik kerah bajunya, "Kau! Apa yang sudah kau lakukan pada puteriku hah?"

"Saya minta maaf, saya pasti–"

Buukk!

Valeria terhenyak saat melihat Revan diberikan pukulan oleh sang ayah, ayahnya terlihat sangat murka. Melihat ayahnya yang hendak menyerang kembali, Valeria segera maju ke depan Revan, menahan serangan sang ayah dengan tubuhnya sendiri.

"Minggir, Ayah harus menghajar bajingan ini!"

"Hentikan! Ayah tidak berhak memukulnya!"

Mata Herman seketika terbelalak mendengar ucapan Valeria, "Apa? Aku ini ayahmu, tentu saja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status