Share

Bab 46

"Siang, Pak," sapa Raditya saat mengunjungi salah satu pasien konsulan di bangsal paru. "Saya dokter Raditya yang menggantikan dokter Adam yang sedang berhalangan datang hari ini. Yang dirasakan sekarang apa, Pak?"

Lelaki paruh baya yang sempat mengalami sesak napas beberapa jam lalu, memegang dadanya seraya berkata, "Masih ampek dada saya, Dok."

Raditya yang dibuntuti dua koas pun bertanya, "Udah dikasih diuretik sesuai arahan saya kan?"

"Sudah, Dok. Langsung dua ampul."

"Urin tampung dan tensi terakhir berapa?" tanya Raditya lantas memeriksa pasien dengan stetoskop. Dia mendengar suara jantung lelaki renta itu dengan teliti sembari berpikir bagaimana menurunkan tekanan darah pasien padahal sudah diberi kombinasi o

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status