Share

74. Pelakunya?

74. Pelakunya?

"Aku jelas-jelas melihatnya membunuh Ratu Draisie! Aku bersumpah demi dewa dan dewi!"

Pagi-pagi sekali Istana Pusat sudah dihebohkan dengan kedatangan seorang pelayan dari Kerajaan Worewolf yang juga diikuti oleh beberapa anggota kerajaan yang mengiringi pelayan itu. Avram yang mendengar itu menukikkan alisnya tidak suka, ditambah lagi ketika pelayan itu dengan lancang menunjuk istrinya dengan tatapan nyalang penuh keberanian tanpa ada rasa hormat sedikit pun. Hanya dengan tatapannya saja pelayan itu tiba-tiba saja tertunduk, mengubah posisinya menjadi sujud.

"Berani-beraninya kau menunjuk permaisuri seperti itu!" serunya menggelegar membuat pelayan itu tanpa dikendalikan oleh kekuatan Avram menunduk dalam. Takut, serta merutuki dirinya sendiri yang telah lancang menunjuk Kyana yang telah memiliki gelar permaisuri tanpa rasa hormat.

"Ma-maafkan hamba, Yang Mulia!" ucapnya cepat meminta permohonan yang hanya dibalas tatapan tajam dari Avram.

Suasana menjadi hening. Avram
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status