Share

Bab 48

"Dasar Kak Desi sialan, dia kira dia siapa, toh selama ini Mas Rian yang biayai hidup dia, dia kira aku juga gak punya uang apa," gerutu Sinta selama ia berjalan kaki.

"Mana aku lupa kalau batre habis dan aku lupa ngecas lagi, huh kesel, gimana aku mau hubungi mas Rian kalau kayak begini coba."

Sinta pun berinisiatif menuju konter hape untuk sekedar membeli pulsa dan sekalian numpang buat ngecas.

Setelah berjalan hampir sekitar Satu kilometer akhirnya Sinta pun menemukan sebuah konter, lantas ia pun menghampiri konter tersebut untuk membeli pulsa dan juga ngecas ponselnya.

Setelah ia berhasil menghidupkan ponselnya, Sinta pun segera menghubungi Rian.

Tuuut… terdengar nada sambung dari seberang sana, hingga akhirnya terdengar suara si pemiliknya.

"Halo, Maaaasss," ucap Sinta sedikit memekik.

"Iya aku dengar ada apa?"

"Mas aku di usir sama istrimu dari rumah."

"Hah! Kok bisa!?"

"Iya, dia udah tau hubungan gelap kita."

"Apa! Bagaimana bisa?"

"Jadi ada seseorang yang mengunggah video da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status