Share

Bab. 58

“Fiya mau makan disuap bunda Witri, Ayah.” rengek Safiya. sebab mengingat janji Sawitri padanya dua hari yang lalu. Namun sudah dua hari ini, ibu guru kesayangannya itu tak nampak di sekolah.

Rupanya Sawitri sengaja minta izin untuk menyiapkam kepindahannya dari rumah suaminya. Sawitri juga menyiapkan diri untuk memberitahukan bapaknya di desa mengenai perpisahannya dengan Burhan.

Sedikit terkejut saat pak Saleh mengetahui berita perpisahan itu langsung dari mulut Sawitri. Namun sebagai orang tua, pak saleh hanya bisa pasrah, meski ada sedikit kemarahan yang beliau rasakan. Namun bila takdir jodoh putrinya hanya sampai disitu, orang tua ini hanya bisa mendo’akan yang terbaik untuk hidup putrinya kedepan.

“Iya, nanti baru kita minta bunda Witri untuk datang suap, Fiya ya. Sekarang Fiya makan dulu biar nggak sakit.” Bujuk pak Safar pada putri kecilnya. Yang sedari kemarin merengek ingin disuap oleh Sawitri.

Sudah dua hari ini juga Safiya ke sekeloah tapi yang menyambut anak-anak di gerb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status