Share

Bab 19. Bau Perselingkuhan

"Ajak istrimu masuk, Arlan," suruh mama pelan. Namun, matanya terus menatapku tak berkedip.

Jadi sebelum aku balik badan bersama Mas Arlan, telapak tangan ini sengaja aku perlihatkan pada Mama Desti, tulisan nama Rifat yang sebesar telapak tangan tentu terbaca olehnya. Mama merasa terancam akan hal ini, nama orang itu ancaman untuknya. Kali ini aku menggenggam rahasia, jadi mama takkan seenaknya lagi.

"Ayo, Mas, kita ke kamar," ajakku sambil menarik tangannya. Mas Arlan tentu penasaran dengan sikap mamanya yang berubah. Namun, aku takkan memberitahu padanya dulu, ini demi semuanya, setelah memegang bukti, barulah aku akan bongkar semua, di hari yang sama saat aku hendak mengatakan bahwa aku ini anak dari pengusaha yang besar dan keponakan dari pemilik perusahaan sang anak kesayangan Mama Desti.

Setibanya di kamar, Mas Arlan terus memaksa bahwa ada rahasia di balik ini semua. Akan tetapi, aku tetap berusaha menghindar dan menahan untuk jujur. Padahal tadinya sempat ingin mengatakan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yusuf Kamaludin
Lagi seru koin nya habis aduhhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status