Share

Bab 61. Cinta Nilam sangat Dalam

"Om, speaker tolong aktifkan," bisikku pada Om Farhan. Ia pun melakukan apa yang kupinta.

Kemudian, aku mendengar dengan seksama apa yang ingin dikatakan anak buahnya.

"Halo, gimana?" tanya Om Farhan.

"Pak, saya menemukan mobilnya, tapi tidak ada orang di dalamnya, saya share lokasi tempatnya ya, Pak," ucap anak buah Om Farhan.

Kemudian, Om Farhan menutup teleponnya. Lalu ia langsung berdiri dan mengajakku untuk ikut bersamanya.

"Mama ikut, Nilam," ucap Mama Desti sambil ikut berdiri. Aku dan Om Farhan saling beradu pandang.

"Nanti Hesti nyariin, Mah," ucapku seraya melarang.

"Nggak kok, Hesti pulang malam, sudah izin tadi," jawab Mama Desti. Akhirnya aku tidak bisa menolak permintaannya. Ia terpaksa aku ajak ke tempat mobil yang Mas Arlan bawa ditemukan.

Mama mengunci pintu lalu ikut bersama kami satu mobil. Posisi duduk Om Farhan berada di kursi depan, sedangkan aku dan Mama Desti berada di belakang.

Sepanjang jalan aku hanya diam menatap ke arah jendela sebelah kiri. Mama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Helmy Abdullah
ceritanya makin melebar gak jelas kayak senetron Mak lampir
goodnovel comment avatar
🅻︎🅸︎🆉︎_🅰︎
duh, jangan gegabah please, Nilam..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status