Share

Eps 86

Semua mata menatap tak percaya dengan apa yang terjadi di depan matanya, Tian yang biasanya lembut saat bersikap kini nampak jauh lebih berbeda.

"Kurang ajar! Berani sekali berulah di depanku," bentaknya.

"Bukan saya yang berulah, tapi tamu anda yang terlalu bertingkah."

Dewi membulatkan matanya, Tian yang berdiri di hadapannya berani menjawab ucapan Larasati sang mertua.

"Tian," menyentuh lengannya.

"Sama halnya dengan oma yang tidak terima tamunya di perlakukan buruk, saya pun tidak terima jika Bunda saya di perlakukan dengan buruk juga."

"Maksud kamu apa, mana mungkin Niken kurang aja. Kecuali jika dia di serang lebih dulu," melirik tajam Dewi di hadapannya.

"Maksud ibu saya menyerang Niken duluan?" dengan rasa tak percayanya.

"Mungkin saja, nggak ada yang nggak mungkin."

"Oma benar, nggak ada

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status