Share

pov suryadi

Dua Tahun sebelumnya.

"Assalamualaikum, bisa saya bertemu Mbak sakinah?" tanya wanita berwajah sendu dan dari sudut matanya meluncur air matanya.

"Ada, tapi masih tidur," jawabku yang saat itu sedang membaca koran online di rumah tamu.

"Saya Kartika tetangga yang berada diujung jalan, saya mengenal beliau dari Ibu Joko, katanya beliau cari tukang cuci," ujarnya pelan tapi tetap mengusap sudut mata.

"Iya, betul, tapi, Anda siapa?"

tanya siapa.

"Saya Kartika," jawabnya.

"Kenapa menangis?"

"Saya putus asa Pak, saya tidak punya pekerjaan, anak anak saya ingin makan dan saya putus asa."

"Oh, kalo begitu akan saya panggilkan Sakinah," balasku sambil beranjak ke dalam.

Masih kulihat dari balik kaca jendela bahwa wanita yang berparas cukup ayu khas wanita jawa itu mengusap wajahnya dengan lengan baju, meski dasternya sedikit lusuh tapi sesungguhnya ketika tayapan mata kami bertemu ia membuatku hatiku sedikit bergetar.

Entah mengapa ada rasa ingin melindunginya meski aku tak tahu mengapa aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Dian Rahmat
jahat si Yadi. puber kedua tuh x. makanya perkuat iman dg tingkatkan ibadah yg bener. biar gak gampang kegoda
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Cm krn terlihat menyedihkan langsung jatuh cinta. Gila lu emank ndak ada otak
goodnovel comment avatar
Taha nusa
Dan konsekwensi dr perbuatanmu, kau kehilangan semua.... keluarga kecilmu, jabatan & karir... musnah akibat nafsu menguasai, smpai berdampak pd kematian ayahmu,,, trlmbt utk kembali kpd Sakinah tpi blm terlmbt utk bertobat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status