Share

Bab 82

Bab 82

Sumi terlihat mengerutkan kening saat melihat pintu rumah terbuka dan Siti masuk sambil menundukkan kepalanya. Padahal Siti pagi tadi menjelaskan bahwa dia akan pergi untuk mengantar Putri. Namun entah mengapa wanita itu pulang jauh lebih siang.

"Mbak, dari mana aja? Kok pulangnya agak siangan?"

Siti mendongakkan kepalanya sambil berjalan mendekat.

"Tadi mampir sebentar buat beli sesuatu," kilahnya. Pandangan Siti kini beralih mencari sosok seseorang yang tak memperlihatkan batang hidungnya. "Bi Yati belum pulang, Sum?"

Sumi menggelengkan kepalanya perlahan. "Belum, Mbak. Belanjaan hari ini 'kan cukup banyak soalnya buat minggu depan sekalian," jelasnya.

Siti mengangguk pelan. Entah mengapa dia merasa sedikit bersalah karena berbohong pada Sumi. Namun Siti tentunya tak ingin mengatakan bahwa dirinya baru saja pergi ke kantor pengadilan agama. Jika dia mengatakannya pada Sumi, wanita itu pasti akan melontarkan banyak pertanyaan dan Siti enggan menjawab pertanyaan yang melibatka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
kmu nenek sombong banget dh tinggal terima aja Adi aja dh g masalah .k.u nenek yg panas ati2 setruk menunggumu ..kmu pasti akan kena karma nya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status