Share

Ke mana

Hani turun dari mobil berwarna silver milik Niko. Sedikit memijit pelipisnya yang terasa pusing. Tak terbiasa berkeliling naik mobil mewah. Kedua tangannya menenteng plastik obat yang tadi baru dibeli di apotik.

"Kemari kamu!"

Sentak kasar ibu Siti, dan menarik lengan Hani menuju pojok ruang tamu.

"Kemana saja kamu sama nak Niko. Bisa-bisanya kamu berani menggoda adik majikan kamu ya. Sadar diri kamu itu siapa, nak Niko itu siapa. Dia tak sepadan dengan kamu."

Ibu Siti mengeratkan tangannya pada lengan Hani.

Namun Hani hanya mengerutkan keningnya tak mengerti jalan pikiran ibu Siti.

"Jika kamu masih berani seperti ini, aku akan mengusir kamu dari sini!"

Hani menatap tajam wajah ibu Siti.

"Iya bu, usir saja. Tapi ingatlah, bagaimana jika nyonya Greta tau yang sebenarnya. Bagaimana latar belakang mas Bram. Apa dia masih bujang atau sudah memiliki istri di kampung," jawab Hani tegas.

Mata ibu Siti memerah menahan amarah, bagaimana pun bisa saja keberadaan mereka terancam di dalam rumah i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status