Share

Bab 49

Michael kembali ke kelas sembilan dengan tenang.

Jessy menghela napas ketika melihat Michael, “Ibu baru saja mau pergi cari kamu. Dari mana saja kamu?”

“Aku pergi ke toilet.”

Michael masuk ke ruang kelas dan duduk di sebelah Michelle.

Jessy masih menatap Michael. Dia selalu merasa aura anak itu terlalu kuat, sampai-sampai terkadang dia bahkan tidak berani menatap langsung mata anak itu.

Akan tetapi, Michael begitu sopan dan penurut. Suaranya yang lembut saat berbicara terdengar sangat merdu. Seolah-olah semua aura itu hanya dibayangkan oleh Jessy saja.

Pada jam istirahat, Jessy dipanggil oleh Liana.

Sekitar lima atau enam guru mengelilingi Liana dan berpesan padanya dengan suara pelan.

“Meskipun adik Michael menderita autisme, sekolah kita memiliki pengalaman dalam hal ini. Kalau ada yang nggak kamu mengerti, tanyakan saja padaku.”

“Michelle sangat cantik. Anak yang begitu cantik bisa dijadikan sebagai wajah sekolah kita. Kita harus jaga dia baik-baik, jangan sampai dia keluar dari sek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status