Share

Bab 21 Neng Rahma Sakit

"Tumben, Syah?"

"Neng Rahma yang minta, Kang."

Seperti orang-orang yang aku jumpai, Kang Surya pun menanyakan ketidakbiasaanku yang sayang ke pelabuhan.

Seperti kepada orang lain, jawabanku pun masih sama. Aku di sini karena keinginan anak gadis Kang Surya.

Suamiku itu baru saja turun turun dari perahu, dia langsung menghampiriku setelah sebelumnya menemani dua anaknya bermain air laut.

Ikan hasil tangkapan Kang Surya kali ini, tidak dijual semua, sengaja dia sisakan beberapa untuk dibakar dan dimakan bersama anak istrinya.

"Alhamdulillah, Syah. Sedikit-sedikit, Neng Rahma sudah mulai membuka diri," ujar Kang Surya seraya membalikkan ikan yang sedang kami bakar.

"Iya, Kang. Mudah-mudahan seterusnya, ya?"

"Aamiin ...."

Beberapa saat kemudian, ikan yang kami bakar sudah matang. Aku pun menyuruh Neng Rahma menyudahi bermain air, untuk makan bersama aku dan ayahnya.

Saga yang bajunya basah semua, aku ganti terlebih dahulu, sementara Neng Rahma langsung menghampiri ayahnya.

"Enggak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
senjaminah
jangan lama2 atuh thor updetna
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status