Share

Bab 11

Bab 11

Aku yang masih tiduran ayam mendengar suara deru mesin mobil yang meninggalkan garasi mobil.

Ku intip dari jendela kamar, ternyata Mas Ryan keluar rumah dengan tergesa-gesa. Entah kenapa hati ini bergerak dan aku ingin menyusulnya. Ku ganti pakaianku dengan kaos dan celana panjang. Ku sambar jaket kain yang ku beli di luar Negeri saat kedua orang tuaku masih hidup dahulu. Cukup tebal menahan terpaan angin malam yang dingin. Sedingin hatiku yang pilu.

Menyambar kunci sepeda motor metic yang tergantung di sudut pintu kamar.

Kendaraan yang dulunya sebagai transportasi ku saat diharuskan menjadi ibu rumah tangga. Bukan nggak ada mobil di garasi, tapi kalau pakai mobil ntar malah ketahuan dan lambat karena ruang gerak yang sempit.

Nggak ku sia-siakan waktu yang ada. Sesudah mengingatkan asistenku untuk menutup pagar dan memastikan Anggia sudah tertidur pulas bersama Baby Sisternya, aku melajukan kendaraan menyusul mobil yang dikemudikan laki-laki yang masih menjabat suami itu.

Untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status