Share

Part 38C

Kubuat Kamu Dan Selingkuhanmu Menyesal

Part 38: Perut Mules

"Aku masih lajang, nggak usah panggil Pak. Panggil Mas saja, Bu."

Mulut Meli menganga tidak percaya dengan perkataan pelayan warung. 

'Masa wajahnya sudah tua seperti itu masih muda? Apa jangan-jangan dia berbohong?' tanya Meli dalam hati.

"Silahkan menikmati! Permisi," ucap pelayan warung.

Meli sangat lahap menikmati ayam geprek pesanannya. Dia lupa daratan kalau dirinya tidak bisa memakan sambel yang super duper pedas. Sudah setengah jalan dalia menikmati ayam geprek dan sambelnya, dia baru sadar. Itu pun karena perutnya mulai mules.

"Aduh! Ada apa yang terjadi? Kenapa perutku tiba-tiba, mules?" ucap Meli spontan.

Perutnya seperti kena gempa, tsunami dan banjir bandang. Guncangan yang lahir di dalam perutnya, membuat dirinya tidak tahan menahan perih dan sakitnya.

"Argh ...!" teriak Meli. 

Semua mata t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status