Share

Bab 51. Tuntutan Bu Santi

"Marisa … kamu harus ikut program bayi tabung!" seru Bu Santi, yang membuat Marisa terperangah.

"Kok kamu diam saja! Sini … mama mau bicara." Bu Santi melambaikan tangan dan memerintahkan Marisa mendekat.

Marisa pun berdiri dan melangkah dengan sedikit ragu.

"Aduh kamu tuh … jalan aja dah kayak siput. Sini cepetan duduk kursi itu." Bu Santi menunjuk salah satu sofa tunggal di sebelahnya.

Marisa mempercepat langkahnya. Dia tidak mau Bu Santi punya alasan untuk memarahinya kembali. Sesampainya di sofa yang ditunjuk oleh ibu mertuanya, Marisa segera menghempaskan tubuhnya. "Mau bicara apa, Ma?" tanya Marisa

"Solusi agar kamu bisa segera punya anak. Mama dan Papa dah kelamaan nungguin. Kami ini sudah tua dan pengen cepat bisa main dengan cucu. Makanya kamu jangan banyak alasan. Kamu harus setuju usul Mama," desak Bu Santi.

"Marisa bukan mau cari alasan, Ma. Kalau memang saran Mama itu bisa jadi solusi ya pasti saya saya setuju. Tapi kan Mas Irawan lagi koma, Ma. Gimana caranya kami
Ardhya Rahma

Hai ... hai para penggemar Marisa. Dukung Marisa dengan memberi vote dan gem ya. I love U 💖🌹

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Aisyah rajab
sdh diselingkuhi,dibenci dan dimaki mertua, mandul masih juga bertahan atas nama cinta?...preeet kelaut aja jadi keong......
goodnovel comment avatar
Aisyah rajab
Justru diam saja trus disalahkan melulu itu namanya dongo marisa...heran saya dgn novel2 selalu menampilkan wanita lemah dan tdk bisa berfikir dgn logis
goodnovel comment avatar
Lilis Kaniasari
ungkap ajah kekurangan suaminya jadi g banyak drama
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status