Share

Vab 47 Tamparan Keras

Plak!

Nilam menamparnya keras. Mendengar ucapannya yang menjijikan. Daffa memegang pipinya erat. "Lumayan juga tamparanmu."

Bug!

"Ah! Sakit!"

Sebuah tendangan mengenai sarang wallet nya. Hingga pria itu mundur beberapa langkah seraya memegangi benda pusakanya--yang seakan patah.

Terlihat ia meringis kesakitan. Selang beberapa saat itu, terdengar suara William berteriak.

"Sayang! Kamu masih di dalam?" teriak William dari luar pintu.

Gegas, Nilam mencoba membuka slot kunci 0pintu. Saat pintu berhasil terbuka, Daffa bersembunyi di belakang pintu. Ia menutup mulut dengan jarinya sendiri.

Menyuruh Nilam tutup mulut. Nilam pun patuh, ia juga takut, kesalahan di mall saat itu, berimbas buruk pada dirinya ataupun keluarga nya nanti. Akan dipikirkan kembali saat situasinya lebih tenang.

"Sayang! Kamu lama sekali di toilet! Tidak terjadi apapun kan, padamu?"

Nilam tidak segera menjawab, ia cepat keluar bersama William dan Angel dalam gendongan sang ayah.

"Maaf Mas, perut aku sakit tadi, jad
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status