Share

Ch 104

Tok ... tok ... tok ...

"Siapa?"

"Nona, ini aku Minora."

"Masuklah."

"Maaf Nona, Tuan muda menunggumu untuk sarapan bersama."

"Katakan, aku akan bersiap setelah itu akan bergabung."

"Baik Nona."

"Ah ... tunggu Minora?"

"Ya Nona, apa ada yang bisa saya bantu."

Arumi menggeleng. "Apa Randika sedang ada tamu? aku mendengar kau menyampaikan pesan untuknya tadi."

"Benar Nona, Tuan Rilan sedang bersama Tuan muda."

"Kak Rilan?"

"Sudah sekitar 1 jam Tuan Rilan tiba."

"Apa yang mereka bahas?"

"Bagaimana aku bisa tahu Nona, mereka di dalam ruang kerja. Dan Nona tahu sendiri bukan. Tuan muda sangat sensitif dengan keberadaanku."

"Kau bisa mengendap-endap, atau pura2 membawakan minuman."

"Aku tidak berani Nona, pagi ini Tuan muda sudah memperingatiku agar tidak mendekat saat hal penting terjadi."

"Maksudmu?"

"Tuan Muda mengira aku menguping kemesraan kalian."

Arum

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status