Share

35

Fawaz melirik kedatangan Kirana yang sudah rapi dengan gaun selutut berwarna biru muda. Seperti biasanya wanita itu tampak menawan.

"Lho, Kirana mau ke mana? Kok sudah rapi?" tanya Laras saat Kirana duduk di sebelahnya.

"Mau ke rumah sakit, Tan."

"Lho? Kenapa?"

"Ngga pa-pa. Cuma perlu konsultasi sama dokter."

"O ... yaudah kamu sarapan dulu."

"Baik, Tante. Terima kasih."

Suasana ruang makan terasa tidak canggung. Mengingat Laras yang membuka topik pembicaraan tentang berbagai macam hal. Terkadang dia bicara pada menantunya, kadang juga pada Kirana. Hingga kedua wanita itu merasa nyaman.

Namun, hal itu tentu saja berbeda dengan apa yang dirasakan Fawaz. Sedari tadi laki-laki itu tampak gelisah, meski masih bisa dia tutupi dengan baik. Sehingga tidak menimbulkan kecurigaan.

"Kamu ke rumah sakit sama siapa?" Laras menuang air putih dalam gelas.

"Diantar Kak Fawaz. Soalnya semalam Kak Fawaz sudah bilang mau ngantar. I

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status