Share

20. Dua musuh dekat

~Dua jenis yang sama, rupa yang sama, memiliki hubungan darah, namun cinta mereka berbeda. Tetapi waktu yang saling menunjukkan seberapa besar mereka bertahan~

                                 ***

Keputusan Roy bulat. Ia datang ke rumah sakit menjenguk Arafa. Ia menunggu taksi pesanannya datang. Taksi datang, Roy segera masuk ke dalam. Meminta sopir mengantarkannya ke rumah sakit Jakarta Hospital. 

Detak jantung Arafa masih berdenyut normal. Namun, ia belum sadarkan diri.

"Aku tahu, Arafa sangat mencintai Roy. Aku melihat semuanya di buku diary miliknya." Kata Pengacara Bahrun mencoba memecahkan keheningan. 

"Buku Diary?" Amanda sepertinya baru mengetahui itu.

"Iya. Buku diary di kamar tamu. Roy juga sangat mencintai Arafa. Tapi, kenapa ya, Roy  sekarang malah menjauh?" 

"Aku juga tak mengerti apa yang ada dalam benak Roy. Juga her

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status