Share

17. Mengamankan Harta

MADU, YANG DIBELI OLEH MERTUAKU

Bab 17 Mengamankan Harta

"Beraninya kamu nampar aku!"

"Mbak juga nampar aku. Ya, wajar dong, kalah aku ngelawan. Jangan mentang-mentang banyak duit. jadi bisa seenaknya."

"Hahaha, dasar gak tahu diri. Pergi dari rumahku."

"Pergi!"

Wajah Melati langsung pucat. Dia tak bisa berkutik. Pasti baru tahu ekspresiku ketika benar-benar marah. Dia pikir aku hanya perempuan lemah dan bodoh? oh, tentu tidak, Melati. Aku bahkan sudah tahu semuanya. Sayang saja, aku harus bersabar, ingin melihat sejauh mana tingkah mereka.

"Ada apalagi ini, Nduk. Astaga, ribut terus."

"Bu, bantu Melati membereskan bajunya, suruh dia pergi dari sini."

"Ara, kamu kenapa? jangan berbuat sesuka hati, kasihan Melati sedang hamil."

"Hiks, hiks, Bu, aku memang miskin, tapi jangan diperlakukan seperti hewan juga."

"Kamu keterlaluan, Ra. Apa yang membuat kamu kaya gini? sadar, Nduk."

"Terserah, aku tunggu Melati pergi dari sini. Aku pantau dari kamar."

Masuk kamar, dan mengunci pintu. Emosi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status