Share

79. ADA PENYUSUP

Di jalanan beraspal Sky Blue City, di bawah langit tak berbintang. Seorang pemuda melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Menerobos keramaian, yang seolah bukan masalah besar.

'Kau dan aku, masih memiliki hubungan kekeluargaan. Ayahmu dengan ayahku, memiliki ayah yang sama.'

Untaian kalimat tersebut, masih terngiang-ngiang di benak Arsenio. Suara Leonardo, seolah terus bernyanyi di gendang telinganya. Bagaimana cara untuk menghempaskannya?

Semakin dipikirkan, maka semakin meluap pula emosinya dan kecepatan mobilnya semakin bertambah. Kini hampir menembus 180 km/Jam.

Pertanyaannya hanya satu. Dia berkendara di jalanan atau roket yang menembus angkasa?

Ngikkkkkk ...

Bunyi decitan menyeruak saat Arsenio menginjak rem secara mendadak.

Kepalanya terhantuk ke depan saking dipaksakan untuk berhenti. Keningnya memerah tidak sampai berdarah. Namun, itu bukanlah apa-apa, jika dibandingkan dengan rasa sakit yang sedang menggerayangi raganya.

Mobilnya berhenti di tepi jalan, di hadapannya s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status