Share

bab 48. Perkenalan Dua Keluarga

Mata Laila membeliak dan mulutnya terbuka melihat kedatangan dokter Marzuki.

Sebentuk firasat buruk menyapanya. 'Ya Allah, apakah calon suami mbak Nisa adalah dokter Marzuki? Aku memang sengaja tidak bertanya pada bapak dan ibu tentang calon suami mbak Nisa. Aku takut jika jawabannya membuat ku patah hati. Tapi ternyata benar. Calon suami mbak Nisa adalah dokter Marzuki. Pupuslah cintaku ya Allah. Benar-benar layu sebelum berkembang,' rintih Laila dalam hati.

Sementara itu dokter Marzuki tampak mengibaskan sebelah tangannya secara bergantian agar keranjang buah yang dibawanya tidak jatuh.

"Hm, ehem. Mbak La. Apa boleh kami masuk ke dalam? Tangan saya kesemutan," pinta dokter Marzuki menyadarkan lamunan Laila.

"Iya nih. Dari tadi bengong mulu di depan pintu," sahut suara di belakang punggung dokter Marzuki.

Laila reflek menengok ke arah dokter Marzuki, dan semakin tercengang saat melihat di belakang dokter Marzuki ada seorang laki-laki yang berwajah mirip dengannya, kemudian diiku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status