Share

bab 64. Laila jadi Mak Comblang

"Mas Azzam mau ke hotel Astin untuk bertemu dengan ku?"

"Tentu saja. Ini kan malam Minggu. Aku libur kerja dan sedang tidak ada tugas jaga," sahut Azzam.

"Baiklah. Kita ngobrol di lobi atau taman hotel saja. Aku tidak bisa jalan-jalan boncengan sama kamu, Mas. Keluargaku tidak memperbolehkan aku jalan-jalan dengan laki-laki non muhrim."

"Oh, baguslah kalau begitu. Kamu bisa menjadi calon istri yang tidak tersentuh laki-laki lain," sahut Azzam membuat Laila mendelik.

"Hm, baiklah. Jadi mau ke sini jam berapa?"

"Sekarang juga bisa. Masih jam delapan malam. Atau kalau kamu belum makan malam, kita makan di restoran saja. Aku akan mentraktir mu, La.

Sekalian saja aku ingin ngobrol juga sama bapak dan ibumu, kalau diperbolehkan."

'Astaga, mas Azzam ini kenapa justru bilang seperti itu? Apa dia nggak merasa kalau Amelia itu mencintai nya?' batin Laila.

"Bapak dan ibu istirahat, Mas. Mungkin sudah tidur. Capek karena banyak tamu sejak siang."

"Oh gitu, apa kamu juga capek? Atau jangan-jan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status