Share

Dejavu

“Aya,” panggil Eric lagi yang kini suaranya semakin dekat. Karena tidak bisa melihat apa-apa, tahu-tahu Eric tersandung dan jatuh menimpa Aya yang ternyata berdiri di depannya. Dengan jarak yang sangat dekat seperti ini, perlahan Aya dapat melihat wajah Eric dari yang awalnya samar-samar menjadi sangat jelas. Situasi seperti ini sepertinya pernah Aya rasakan.

“Kenapa gak jawab waktu aku panggil?” tanya Eric masih dengan posisi di atas Aya.

Aya masih terdiam. Mencoba mengingat lebih jelas kejadian yang sepertinya pernah ia alami sebelumnya. Matanya melotot setelah memori otaknya ingat semua kejadian itu.

“Jadi pria malam itu adalah Pak Eric?” Aya tidak percaya dengan apa yang baru saja ia ucapkan.

Eric tak menjawab. Reflek Aya mendorong tubuh pria itu hingga tersungkur.

“Aku akan tanggung jawab,” sahut Eric menatap Aya.

“Tanggung jawab apa? Gak ada yang perlu di tanggung jawabkan, Pak. Pak Eric harus ingat, saya bukan istri Bapak!” seru Aya.

Eric bangkit berdiri dan cepat menarik tanga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status