Share

68. Bertamu

Naga tersenyum angkuh di depan Revan. Ia lantas masuk ke dalam ruangan Revan meski tidak dipersilakan oleh pemilik ruangan ini. Revan memejamkan mata untuk meredam amarah saat ini. Entah berita apa yang beredar di luar sana perihal Ara dan dirinya.

"Mau apa datang ke sini?" tanya Revan dengan nada dingin.

"Aku? Mau jenguk Andhara Manggala. Aku mau ajak kamu bareng untuk datang ke rumah Tuan Haris Manggala. Aku yakin, kamu tidak punya nyali untuk datang ke rumah itu." Ucapan Naga tepat sekali dan membuat Revan tidak berani berkutik sama sekali saat ini. "Saat Ara berjuang antara hidup dan mati, kamu sama sekali tidak ada. Ah, terlalu lucu dan klise jika dibahas. Aku tahu, ini pasti ajaran wanita tua sialan itu," kata Naga dan langsung berjalan keluar dari ruangan Revan.

"Tunggu! Siapa yang kamu maksud wanita tua sialan?" tanya Revan merasa tidak terima.

Naga menghentikan langkah dan berbalik badan. Ia tersenyum penuh kemenangan saat ini karena bisa memancing kemarahan Revan Adhyatsa. H
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status