Share

Usaha Lebih Keras

"Terima kasih sekali lagi." Hanya itu yang bisa Reni ucapkan pada Bram, yang lagi-lagi telah menolongnya.

Dan juga telah membuatnya tidak kehilangan muka di hadapan orang-orang. Reni melihat sekeliling, nampaknya mereka masih mencuri pandang ke arahnya. Tetu saja Reni sangat tahu alasannya.

Tapi, dia memilih tidak peduli. Memikirkan Dani hanya akan membuatnya sakit kepala.

"Kamu, mau aku anterin," tawar Bram pada Reni. Reni kembali mendongak menatap pria itu sebari tersenyum.

"Nggak usah, Bram. Aku bawa motor sendiri." Reni bukan orang yang mudah baper dengan perhatian orang lain. Meski saat ini Bram begitu baik padanya, tak serta merta menjadikannya menyukai pria itu.

Reni berpikir, semua orang pasti akan melakukan hal yang dilakukan Bram.

"Kamu masih simpan nomorku 'kan?" Reni mengangguk. Dia tentu saja ingat hal itu dan alasan menyimpan nomor Bram.

"Kalau butuh bantuan, kamu bisa langsung hubungi aku. Akan aku usahakan untuk bantui

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Izha Effendi
biak kan lh si reni tu,,awak bingal
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status