Share

Bab 23. Belum Ada Tanda-tanda

"Liodra, Bu." Jawabku sigap.

"Oh iya, Nak Liodra. Kalau boleh tahu Nak Liodra siapanya perempuan tadi?" Tanya Bu Yeye penuh hati-hati.

"Aku yang mesti minta maaf, Bu. Sudah membuat keributan di sini tadi. Tapi semua di luar dugaanku. Hmm, maksudnya perempuan yang mana, Bu?" Tanyaku balik untuk memastikan 'kan ada ibu, Nini, dan Leria.

"Perempuan yang pakai baju warna hitam, Nak."

"Yang pakai baju hitam 'kan Nini, kenapa Bu Yeye...? Hmmm..." gumamku dalam hati.

"Perempuan yang pakai baju hitam tadi Nini namanya, Bu."

"Oh, iya Nini. Ibu baru ingat namanya." Sahutnya sigap. "Jadi, Nak Liodra siapanya Nini? Maaf ya ibu hanya memastikan saja." ucapnya memelas, tapi kulihat dari wajahnya ada sesuatu hal entah apa itu.

"Aku, kakak iparnya Nini, Bu. Istri dan Bendu-abangnya Nini. Hmm, kalau boleh aku tahu. Kenapa ibu, ehm bisa kenal dengan Nini?"

Aku semakin penasaran dengan Bu Yeye, dia datang ke rumah demi menanyakan aku siapanya Nini. Kenapa bisa Bu Yeye mengenal Nini, sedangkan kalau diuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status