Share

Bab 22. Mereka Datang

"Liodra, Hahaha sebelum kamu memberi hadiah lebih dahsyat padaku, bukankah kamu yang lebih dahulu menerima hadiah yang disuguhkan mertua dan iparmu sendiri." jawabnya seraya ikut berdiri.

"Pergiiii!!!!!"

"Kamu siapa, berani mengusir Leria seperti itu." mataku beralih ke sumber suara, ibu dan Nini baru saja menyelonong masuk ke dalam rumah."

Darimana tua renta ini dan anak bau kencur tahu kontrakanku.

"Ingat ya, Lio. Kamu itu tidak lebih dari wanita murahan. Ibarat barang ronsokan yang dengan gampang jadi bahan taruhan bagu kaum lelaki." lanjutnya dengan senyum menyengir padaku.

Leria, yang tadinya berdiri di depan ku berlari memeluk ibu yang masih berkacak pinggang di depan pintu. Sok mencari perlindungan. Keroyokan seperti anak ababil, nggak ada dewasa-dewasanya.

"Kamu nggak apa-apa 'kan, Nak?" tanya ibu pada Leria.

"Enggak, Bu. Hampir saja dia melukaiku, Bu. Tadi dia menamparku."

"Iya, Nak?" tanya ibu seakan tidak percaya. Jangkan menampar aku bisa melakukan lebih dari itu bagi siap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
fly
lanjut author ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status