Share

Bab 38

"Oh, Pak Reza? Senang berkenalan dengan Anda," balas Hanif.

Reza menggeleng, "jangan panggil, Pak. Sebaiknya Reza aja, umur kita nggak jauh beda kan?"

"Oke kalau begitu."

"Maaf ya kami nggak bisa lama-lama," ucap Reza lagi. Pada istrinya dia berkata. "Kita harus pulang kan, Sayang."

Nazwa hanya mengangguk.

"Kalau begitu kami permisi dulu. Assalamu'alaikum." Reza lalu memimpin tangan istrinya dan menarik wanita itu, berjalan menjauhi Hanif.

"Assalamu'alaikum, Hanif," ucap Nazwa.

"Wa'alaikumussalam," jawab Hanif sambil menatap dua sejoli itu.

"Eh, Bu Nazwa dan suami, ya?"

Tiba-tiba saja ada dua orang ibu-ibu memasuki pelataran MAN 13, mereka mengenali Nazwa dan Reza.

"Iya, nih, Bu." Lagi langkah mereka terhambat.

"Lama ya nggak liat Bu Nazwa. Akhir-akhir ini nggak pernah ngisi acara pengajian lagi."

Dari kalimat itu tahulah Nazwa bahwa ibu-ibu itu juga anggota pengajian di kompleknya. Jujur, meski banyak yang mengenal Nazwa, Nazwa sendiri tidak begitu menghapal ibu-ibu yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status