Share

Bryan dikejar Pembunuh

Siang hari yang terik, kantin markas militer dipenuhi prajurit yang sedang menikmati makan siang mereka. Suara gemerincing piring dan sendok mencampur aduk dengan percakapan riuh di ruangan.

Di salah satu meja, sekelompok prajurit sedang asyik membahas tentang kondisi Jenderal Bryan, pemimpin mereka.

"Kabar mengatakan, Jenderal sedang sakit parah," ujar Stuart, prajurit berwajah bulat yang duduk di tengah-tengah kelompok tersebut.

"Iya, katanya selama ini Jenderal dirawat di rumah sakit. Lihat saja, wajahnya terlihat pucat dan badannya semakin kurus," sambung Ethuan, teman sejawat Stuart yang sedang menikmati makanannya.

"Mungkin juga, sudah lama Jenderal tidak muncul di markas. Mudah-mudahan tidak apa-apa dan cepat pulih," timpal Sandro. prajurit berambut ikal yang duduk di sebelah Ethuan.

Di sudut kantin, seorang prajurit muda bernama Santoz sedang menyantap makan siangnya sendirian. Ia sedang mendengar percakapan kelompok Ethuan.

Dengan tatapan tajam dan ingin tahu tentang Br
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status