Share

Bab 92. Kenapa Paman Lancar Sekali?

“Hajar mereka! Jangan kasih ampun, dan seret mereka ke penjara!” titah Jamal begitu murka.

“Pak, kami mohon jangan apa-apakan kami,” pinta Margareth dengan wajah semelas-melasnya sembari melangkah mundur bersama Bahri dan Radit.

Tubuh mereka bergemetar dengan wajah berkeringat dingin melihat 3 orang security melangkah maju dengan wajah bringas.

“Tunggu!” seru Ayyara, seketika 3 security itu menghentikan langkahnya, dan Semua orang pun menoleh ke arahnya.

Ayyara menatap pada Jamal, “Saya mohon jangan apa-apakan mereka. Bagaimana pun mereka adalah keluargaku,” pintanya.

“Tapi, Nyonya–”

“Saya mohon biarkan mereka pergi.” Ayyara menyela ucapan Jamal. “jangan membalas perbuatan jahat seseorang dengan kejahatan.”

Jamal sebenarnya ingin memberi mereka pelajaran, tetapi dia terpaksa mengikuti perintah Ayyara. Dia pun tambah kagum dengan kepribadian wanita itu yang mau memaafkan orang yang telah berbuat kejam.

“Baik, Nyonya,” ucap Jamal. Dia lalu memberikan perintah pada 3 security itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Umar
seru banget
goodnovel comment avatar
Yuna Rafa
ara paok, idiot, bengak, anjaii
goodnovel comment avatar
Ahmad Sofyan
ini novel apa sih.ditunggu2 tdk ada kelanjutanya.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status