Share

Kedatangan Tuan Baron

Kevin mendorong tubuh wanita penghibur itu hingga tersungkur di lantai.

Dia mendengar wanita itu meringis menahan sakit.

“Aku datang ke tempat ini untuk bertemu dengan Tuan Baron, tapi sayang beliau malah pakai cara kotor untuk menggodaku,” ucap Kevin marah.

Wanita penghibur itu tak terima dengan umpatan Kevin. Dia berniat melawan, namun bukan Kevin namanya kalau membiarkan lawannya menang.

“Kau boleh pergi sekarang sebelum aku melemparmu keluar dari ruangan ini!”

Wajah Kevin tampak sedang menahan marah membuat sang wanita bergidik ngeri dan memilih pergi dari ruangan itu.

Kevin kembali duduk.

Namun sudah satu jam menunggu sang mafia tak kunjung datang hingga membuat Kevin melangkah keluar menuju ke parkiran. Namun siapa sangka saat di lobby dia bertemu dengan Tuan Baron.

“Tuan Adamson, bagaimana pelayanan wanita yang saya berikan untuk anda. Itu adalah wanita terbaik yang tempat ini punya,” ucapnya penuh percaya diri.

Ingin sekali rasanya Kevin memberi bogem mentah pada sang mafia,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status